Adaptasi yang Perlu Diketahui Tim HRD Selama Pandemi

Tidak bisa disangkal pandemi telah menciptakan pada jalannya perusahaan. Pada tahun 2020, dunia dan cara kerjanya telah banyak berubah dan sumber daya manusia harus ikut beradaptasi dengan cara baru tersebut. Tidak hanya si pencari kerja, para tim HRD sejatinya juga mesti mengadopsi sistem yang baru. Perubahan apa sajakah yang harus dicermati tim HRD terkait situasi pandemi saat ini?

1. Perekrutan dan Orientasi Virtual

Perekrutan secara online dan proses orientasi kemungkinan besar akan dilakukan secara online. Tim HRD harus sudah bisa mempersiapkan diri dalam mengaplikasikan sistem online dimulai dari pemilihan media yang digunakan seperti Skype, Zoom, atau Google Meeting. Jangan lupa memastikan koneksi yang digunakan lancar. Era baru rekrutmen ini harus diadopsi sebagaimana mestinya tanpa meluputkan kualitas calon karyawan.

2. Penerapan IT dan Privasi

Dengan pekerjaan jarak jauh muncul teknologi baru dan tuntutan proses yang tidak biasa. Mengumpulkan informasi sensitif dari karyawan menuntut tingkat privasi rumit dan ini harus sejalan dengan teknologi dan komunikasi perusahaan. Oleh karena itu tim HRD semestinya bekerja sama dengan tim IT untuk memfasilitasi komunikasi yang berkelanjutan bersamaa dengan pelatihan karyawan menggunakan teknologi untuk menjalankan rutinitas kerja.

3. Pengaturan Keselamatan dan Kepatuhan Karyawan

Saat ini tim HRD menghadapi tantangan bagaimana mengakomodasi kebutuhan karyawan, keselamatan kerja dan kepatuhan akan peraturan di situasi pandemi. Ini menjadi hambatan sekaligus tantangan buat HRD. Soalnya tim HRD tidak bisa menerapkan aturan yang sama ketika masih bekerja secara offline di sistem daring saat ini. Pastinya akan ada kriteria-kriteria baru dalam menentukan baik tidaknya kinerja karyawan.

4. Adaptasi Budaya

Pekerjaan jarak jauh telah membuat terjadinya pergeseran budaya juga ke budaya virtual. Memahami moda sosial dan sifat ruang kerja jarak jauh akan menjadi penting bagi tim SDM di masa mendatang. Dan HRD harus melakukan upaya khusus untuk menciptakan budaya kerja yang kolaboratif dan inovatif melalui virtual jika perusahaan ingin bertahan dari situasi pandemi saat ini. Bagaimana, sudah sejauh mana kesiapan Anda sebagai bagian dari tim HRD memasuki medium kerja baru ini?